selamat berkunjung di lautan hati,
tempat berbagi, menyelami, memberi
...
just have fun.



ARTI PENTING MANAJEMEN PENDIDIKAN ~(Definisi Manajemen Pendidikan)~

Posted by Lautan Hati Oela Monday 20 August 2012 0 comments
Di dalam setiap organisasi tentunya memiliki suatu tujuan yang ingin dicapai. Dan untuk mewujudkannya diperlukan berbagai macam aktivitas pekerjaan, salah satunya manajemen. Pada organisasi bisnis, dikenal adanya manajemen pengiriman, manajemen perencanaan, manajemen operasi, manajemen pembelian dan sebagainya. Berbeda dengan organisasi bisnis, pada organisasi pendidikan macam-macam manajemen seperti itu tidak dikenal. Akan tetapi hanya ada satu jenis manajemen yang bertingkat yaitu manajemen tertinggi sampai manajemen terdepan.
Manajemen sendiri bila ditinjau dari segi bahasa berasal dari bahasa Inggris, “to manage” yang berarti mengurus, mengatur, melaksanakan dan mengelola. Sedangkan bila ditinjau dari segi terminologi, manajemen sulit didefinisikan secara tepat. Pada kenyataannya, ada begitu banyak ahli yang memberikan pengertian pada manajemen dan acap kali definisi mereka berbeda-beda, bahkan tidak ada definisi dari manajemen yang telah diterima secara umum.
Pengertian dari manajemen bisa sangat luas, sehingga tidak ada definisi yang digunakan secara konsisten oleh semua orang. Sebagai bahan komparasi, berikut ini beberapa pendapat para ahli tentang pengertian manajemen dan batasan-batasannya yang berbeda-beda:
  1. Prof. Dr. A Sanusi, SH, MPA mengartikan manajemen sebagai suatu sistem perilaku manusia yang kooperatif yang dipimpin secara teratur melalui usaha yang terus menerus dan merupakan tindakan yang rasional.[1]
  2. Burhanuddin mendefinisikan manajemen sebagai usaha pencapaian tujuan yang diinginkan dengan membangun suatu lingkungan (suasana) yang favorable terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh orang-orang dalam kelompok terorganisir.[2]
  3. Paul Hersay dan Kenneth H Blanchard memberikan batasan manajemen sebagai suatu usaha yang dilakukan dengan dan bersama individu atau kelompok untuk mencapai tujuan organisasi.
  4. John D Millet memberi pengertian manajemen sebagai suatu proses pengarahan dan pemberian fasilitas kerja kepada orang-orang yang telah di organisasi dalam kelompok-kelompok formal untuk mencapai tujuan yang diharapkan.[3]
  5. Stoner dan Freeman mengemukakan bahwa manajemen merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian semua sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
  6. Robbins dan Coutter mengatakan bahwa manajemen adalah suatu proses untuk menyelesaikan sesuatu melalui orang lain, dan ia juga sebagai suatu seni untuk melaksanakan suatu pekerjaan melalui orang lain.
  7. Gibson mendefinisikan manajemen sebagai suatu proses untuk menyelesaikan suatu pekerjaan melalui orang lain.[4]
  8. Mary Parker Follet memberikan pengertian manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.[5]
Mengacu pada pengertian dan batasan manajemen yang telah dideskripsikan di atas dan terlepas dari sudut mana para ahli memberikan batasan, maka manajemen adalah seni, ilmu dan proses dalam perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemotivasian dan pengendalian terhadap orang-orang dan mekanisme kerja, untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Mendefinisikan manajemen sebagai suatu seni, mengandung arti bahwa hal itu adalah suatu kemampuan, keahlian, kemahiran dan keterampilan pribadi dalam aplikasi ilmu pegetahuan untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Manajemen sebagai suatu ilmu, artinya akumulasi pengetahuan yang telah disistematisasi dan diorganisasikan untuk mencapai kebenaran umum.
Sedangkan manajemen sebagai suatu proses, adalah cara sistematis untuk melakukan pekerjaan. Proses tersebut berupa kegiatan-kegiatan dalam manajemen –yang senyatanya tidak ada kesepakatan dari para ahli dalam menentukannya- seperti perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian atau ada yang mengatakan pengawasan. Hal ini akan kita bicarakan lebih dalam pada pembahasan, –ups… –postingan berikutnya.
Definisi tersebut di atas menunjukkan bahwa manajemen dilakukan dalam rangka mencapai tujuan. Hal ini berarti bahwa manajer atau pemimpin organisasi apapun –tanpa memedulikan kecakapan atau keterampilan khusus mereka- harus melaksanakan kegiatan-kegiatan tertentu yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan organisasi.
Dari berbagai definisi manajemen di atas –yang tidak ada kesepakatan dari para ahli serta tidak ada definisi yang digunakan secara konsisten oleh semua orang- dapat di kemukakan bahwa yang dimaksud dengan manajemen pendidikan adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian usaha-usaha personal pendidikan untuk mendayagunakan semua sumber daya dalam rangka mencapai tujuan pendidikan.
Menurut Prof. Dr. H. A. R. Tilaar, Msc. Ed, manajemen pendidikan adalah suatu kegiatan yang mengimplikasikan adanya perencanaan atau rencana pendidikan serta kegiatan implementasinya.[6] Menurutnya, manajemen pendidikan nasional sangat penting, karena bukan saja pendidikan merupakan kebutuhan dasar manusia Indonesia, tapi juga merupakan salah satu dinamisator pembangunan itu sendiri. Dengan demikian, manajemen pendidikan haruslah merupakan subsistem dari sistem manajemen pembangunan nasional.[7]
Sedangkan Dr. Made Pidarta, Mpi dalam bukunya; Manajemen Pendidikan Indonesia mengemukakan bahwa dalam pendidikan, manajemen dapat diartikan sebagai aktivitas memadukan sumber-sumber pendidikan agar terpusat dalam usaha mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan sebelumnya.[8]
Layaknya berbagai organisasi atau instansi lain, untuk bisa mencapai tujuannya serta meningkatkan efektivitas dan efisiensinya, pendidikan pun memerlukan adanya manajemen.
Manajemen Pendidikan pada dasarnya menentukan, merencanakan, mengimplementasikan serta mengevaluasi program kegiatan pendidikan. Manajemen Pendidikan adalah suatu seni, ilmu dan proses di dalam perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemotivasian dan pengendalian atau pengawasan terhadap sumber daya dan mekanisme kerja pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Manajemen Pendidikan merupakan suatu proses dan sistem kerja yang berkala, maka manajemen pendidikan mutlak dilaksanakan secara terus menerus dan sudah barang tentu menuntut adanya perbaikan dan penyempurnaan dalam setiap realisasinya.
Demi mewujudkan suatu pendidikan yang efektif, efisien dan berkualitas, perlu adanya perencanaan yang harmonis dan terarah. Salah satu faktor yang menyebabkan banyaknya pengangguran terpelajar serta kurang berhasilnya penyelenggaraan pendidikan di Indonesia adalah kualitas manajemen pendidikan yang tidak mumpuni. Padahal untuk dapat mempertahankan kualitas manajemen pendidikan, sedikitnya harus memiliki dua elemen penting, yakni sistem dan kualitas pendidik. Oleh sebab itulah, manajemen pendidikan merupakan hal vital dalam penyelenggaraan pendidikan dan sekaligus memiliki peranan penting dalam mencapai tujuan pendidikan serta meningkatkan kualitas, efektivitas dan efisiensi pendidikan. Agar pendidikan dapat berjalan efektif, efisien dan menghasilkan output yang berkualitas, maka manajemen pendidikan pun harus tertata dengan baik.
Demikian postingan kali ini tentang definisi manajemen pendidikan. Semoga bermanfaat. Untuk lebih mempertajam pengetahuan dan analisa kita, jangan lewatkan postingan lainnya tentang; arti penting manajemen pendidikan ~(fungsi-fungsi manajemen pendidikan)~

[1] Bedjo Siswanto, Manajemen Modern, (Bandung: Sinar Baru, 1990),3.
[2] Burhanuddin, Analisis Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan (Jakarta: Bumi Aksara, 1994), 14-15
[3] Bedjo Siswanto, Manajemen Tenaga Kerja, (Bandung: Sinar Baru, 1987), 4
[4] Sylviana Murni, Pengaruh Karakteristik Sekolah, Partisipasi Masyarakat dan Kemampuan Manajemen terhadap Karakteristik Sekolah, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, no. 059, tahun ke12, Maret 2006, 186
[5] Tim FKIP-UMS, Manajemen Pendidikan, (Surakarta: Muhammadiyah University Press, 2004), 1. lihat juga: T. Hani Handoko, Manajemen (Yogyakarta: BPFE, 2001),8.
[6] Istilah manajemen disebut juga pengelolaan. Lihat : Pius A Partanto, Kamus Ilmiah Populer, (Yogyakarta: Arkola,1994), 434. lihat juga: IIEP, Educational Planning for the year 2000.
[7]H. A. R. Tilaar, Manajemen Pendidikan Nasional, (Bandung: Remaja Rosda Karya, 1994), 4.
[8] Made Pidarta, Manajemen Pendidikan Indonesia, (Jakarta: Melton Putra, 1988), 4.






















TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: ARTI PENTING MANAJEMEN PENDIDIKAN ~(Definisi Manajemen Pendidikan)~
Ditulis oleh Lautan Hati Oela
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://ulashoim.blogspot.com/2012/08/arti-penting-manajemen-pendidikan.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 comments:

Post a Comment

Cara Buat Email Di Google | Copyright of Lautan Hati Oela.